0 komentar

Penyakit Yang Sering Diderita Tulang

Manusia memiliki tulang dan sendi (sistem gerak) yang memiliki banyak fungsi untuk menunjang kehidupan manusia. Tanpa kondisi fit tulang dan sendi, manusia akan kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Berikut ini adalah beberaa bentuk kelainan / gangguan tulang dan sendi pada orang dari organisasi.org.

A. Kelainan / Gangguan Pada Tulang Belakang / Spinal Manusia
1. Kiposis / Kyphosis
Kiposis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke depan yang mengakibatkan penderita menjadi terlihat bongkok

2. Lordosis
Lordosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke belakang yang mengakibatkan penderita menjadi terlihat bongkok ke belakang.

3. Skoliosis / Scoliosis / Skeliosis
Skoliosis adalah suatu gangguan pada tulang belakang di mana tulang belakang melengkung ke samping baik kiri atau kanan yang membuat penderita bungkuk ke samping.

4. Sublubrikasi
Sublubrikasi adalah kelainan pada tulang belakang pada bagian leher yang menyebabkan kepala penderita gangguan tersebut berubah arah ke kiri atau ke kanan.

B. Kelainan / Gangguan Pada Sendi Manusia
1. Keseleo / Terkilir / Sprained
Terkilir atau keseleo adalah gangguan sendi akibat gerakan pada sendi yang tidak biasa, dipaksakan atau bergerak secara tiba-tiba. Umumnya kesleo bisa menyebabkan rasa yang sangat sakit dan bengkak pada bagian yang keseleo.

2. Dislokasi / Dislocation
Dislokasi adalah gangguan pada sendi seseorang di mana terjadi pergeseran dari kedudukan awal.

3. Artritis / Arthritis
Artritis adalah radang sendi yang memberikan rasa sakit dan terkadang terjadi perubahan posisi tulang. Salah satu contoh artritis yang terkenal adalah rematik.

4. Ankilosis / Ankylosis
Ankilosis adalah gangguan pada sendi di menyababkan sendi tidak dapat digerakkan di mana ujung-ujung antar tulang serasa bersatu.

C. Kelainan/Gangguan Retak Tulang / Patah Tulang / Fraktura / Fracture
Fraktura tulang adalah ratak tulang atau patah tulang yang umumnya terjadi akibat benturan, kelebihan beban, tekanan, dan lain sebagainya. Fraktura tulang sederhana yaitu keretakan tulang yang tidak melukai organ-organ yang ada di sekelilingnya. Fraktura kompleks adalah keretakan tulang yang menyebabkan luka pada organ di sekitarnya.

D. Kelainan / Gangguan Fisiologik
1. Mikrosefalus / Microcephalus
Mikrosefalus adalah kelainan pertumbuhan terkorak kepala yang menyebabkan kepala penderita terlihat lebih kecil dari normal.

2. Osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang rapuh. keropos dan mudah patah. Umumnya osteoporisis disebabkan oleh hormon jantan / betina yang kurang sempurna atau akibat kekurangan asupan kalsium untuk tulang.

3. Rakitis / Rachitis / Rakhitis
Rakitis adalah penyakit tulang yang terjadi akibat kurang vitamin D sehingga umumnya menyebabkan bentuk tulang kaki bengkok membentuk huruf O atau X.

0 komentar

CEK KANDUNGAN METAL TULANG BIAR TIDAK CEPAT MATI

Pria yang memiliki level bahan metal di tulangnya akan lebih cepat mati hingga dua kali lipat dibanding mereka yang level bahan metalnya rendah. Bagaimana bahan metal bisa masuk ke tulang dan adakah cara mencegahnya? Dalam studi yang berlangsung selama 9 tahun tersebut, Dr. Marc G. Weisskopf dari Harvard School of Public Health, Boston pun mengatakan bahwa risiko terkena serangan jantung 6 kali lebih besar pada mereka yang tulangnya mengandung metal tinggi. "Ini adalah pertanda bahwa tulang pun harus rutin dicek sebagaimana halnya dengan darah," ujar Weisskopf seperti dikutip dari Reuters, Rabu (9/9/2009). Selama ini pengukuran bahan metal dalam tubuh hanya melalui darah, namun cara tersebut ternyata kurang efekif dibanding pengukuran dari tulang. Mengukur kandungan bahan metal dan logam melalui tulang bisa menunjukkan apa yang terjadi beberapa tahun hingga dekade sebelumnya sehingga bisa mendeteksi penyakit yang sudah tertimbun dalam tubuh lebih akurat.

Weisskopf dan rekannya menganut paham Hippocrates, dimana terdapat hubungan antara kelebihan bahan metal dalam tubuh dengan risiko penyakit jantung. Studi yang melibatkan 868 partisipan pria berusia rata-rata 67 tahun itu mencoba mengecek kandungan metal dari bagian lutut. Selama studi berlangsung, 241 partisipan pun meninggal dunia, dan setelah diteliti level bahan metal dalam tulangnya ternyata lebih tinggi dibanding mereka yang belum meninggal. Partisipan yang memiliki kandungan metal yang tinggi dalam tulangnya rata-rata meninggal karena penyakit jantung yang disebut ischemic heart disease yang disebabkan karena terhambatnya arteri dan mengakibatkan rusaknya sistem saraf, tekanan darah dan merusak jaringan dalam jantung. Kandungan metal bisa masuk ke dalam tubuh melalui asap rokok, cemaran air yang mengandung logam atau bahan-bahan yang terbuat dari metal lainnya. Menghindari faktor-faktor risiko tersebut bisa menghindarkan seseorang dari kematian lebih cepat

0 komentar

BAGAIMANA ALKOHOL MERUSAK TULANG

Para pecandu alkohol terancam berbagai masalah kesehatan, salah satunya pada tulang. Penelitian jangka panjang menunjukkan orang yang hobi menenggak alkohol, terutama sejak usia remaja beresiko tinggi terkena pengeroposan tulang di usia tua. Ketika Anda mengonsumsi alkohol berlebihan, sekitar 2-3 ons alkohol setiap hari, akibatnya lambung tidak mampu menyerap kalsium secara optimal. "Alkohol mengganggu kerja pankreas dan penyerapan kalsium serta vitamin D. Alkohol juga berpengaruh pada liver yang sangat penting untuk mengaktivasi vitamin D," kata Primal Kaur, dokter spesialis osteoporosis dari Temple University Health System, Philadelphia, Amerika Serikat.

Selain itu, alkohol juga mengganggu kerja hormon-hormon yang penting untuk kesehatan tulang. Berbagai penelitian menunjukkan alkohol mengurangi estrogen yang memicu gangguan haid. Bila jumlah estrogen berkurang, proses pembentukan tulang menjadi lambat sehingga tulang menjadi rapuh. Jika hal ini terjadi di usia menopause, proses pengeroposan tulang menjadi lebih cepat. Kaur menambahkan, alkohol bisa mematikan osteoblas, sel-sel pembentuk tulang. "Kekurangan nutrisi yang dibutuhkan tubuh akibat kecanduan alkohol juga akan mengganggu saraf di tangan dan kaki. Pada orang yang mulai usia lanjut yang keseimbangan tubuhnya mulai terganggu, hal itu akan meningkatkan risiko terjatuh sehingga tulang mudah patah," paparnya. Kabar baiknya, jika Anda mulai berhenti menenggak alkohol, proses perbaikan tulang bisa berjalan dengan cepat lagi. Penelitian menunjukkan tulang rapuh bisa diperbaiki begitu kecanduan alkoholnya disembuhkan.

0 komentar

Pencuri Tulang

Banyak orang tidak menyadari karena kebiasaan tertentu tulang tubuh akan menjadi begitu rapuh. Kekokohan tulang lambat laun berkurang karena kebiasaan yang dilakukan membuat si 'pencuri' kepadatan tulang beraksi. Si 'pencuri' kepadatan tulang dengan leluasa menggeroti tulang tanpa disadari. Disini vitamin D dan kalsium memainkan peran penting dalam menjaga kepadatan tulang. Penyakit akibat kepadatan tulang yang rendah adalah osteoporosis dan kebanyakan mempengaruhi wanita. Ada tiga faktor yang menyebabkan osteoporosis, yaitu kurang olahraga, makan yang salah dan kurangnya paparan sinar matahari. Beberapa hal yang membuat si 'pencuri' tulang beraksi mengambil kepadatan tulang, seperti dilansir Lifemojo, Sabtu (30/4/2011) adalah:

1. Kelebihan protein
Konsumsi protein sangat penting untuk pertumbuhan tulang, tapi bila kebanyakan maka hal tersebut malah bisa berakibat buruk. Kelebihan protein yang berasal dari hewani lebih membahayakan tulang ketimbang protein nabati. Tubuh menghasilkan zat kimia tertentu yang disebut sulfat yang dapat menyebabkan kalsium keluar dari tulang dan sulfat akan diproduksi semakin banyak ketika Anda banyak makan daging merah.

2. Terlalu banyak minum kafein
Swedish Department of Toxicology’s National Food Administration melakukan penelitian yang dilakukan pada 31.527 wanita Swedia usia antara 40 dan 76 tahun yang minum tidak kurang dari 330 miligram kafein atau empat cangkir kopi harian. Penelitian menunjukkan bahwa mereka lebih rentan terhadap patah tulang. Risiko semakin besar ketika Anda sering minum minuman cola. Tidak hanya kandungan kafeinnya, tetapi juga kandungan fosfor yang bisa mencuri kepadatan tulang.

3. Kelebihan vitamin A
Susu adalah makanan penting yang memasok tubuh dengan vitamin A yang diperlukan dan kalsium penting untuk pertumbuhan tulang. Tapi bila asupan vitamin A berlebihan, hal tersebut justru dapat menyebabkan penurunan kepadatan tulang. Vitamin A mengandung retinol yang akan menghambat penyerapan vitamin D oleh tulang. Makanan tinggi vitamin A ditemukan dalam produk hewan seperti hati, kuning telur dan produk susu. Untuk mendapatkan asupan vitamin A, vitamin A dalam bentuk beta karoten, seperti sayuran berdaun hijau, wortel dan ubi jalar lebih cocok untuk tubuh dan membantu dalam kepadatan tulang.

4. Kebanyakam konsumsi alkohol
Orang yang kebanyakan mengonsumi alkohol lebih rentan terhadap berkurangnya kepadatan tulang. Alkohol menghambat penyerapan vitamin D dan kalsium, yang paling penting untuk pertumbuhan tulang yang kuat. Satu-satunya cara untuk menghindari masalah ini adalah untuk mengurangi asupan alkohol atau lebih baik tidak minum minuman beralkohol sama sekali.

0 komentar

5 Makanan yang Mempengaruhi Kesehatan Tulang

1. Minuman bersoda (soft drink)
Sebagian besar minuman soda mengandung asam fosfat yang bisa meningkatkan laju ekskresi kalsium melalui urine. Selain itu minuman ini juga kerap lebih disukai dibanding minuman lain yang lebih sehat sehingga mengurangi asupan kalisum secara keseluruhan.

2. Garam
Konsumsi garam berlebih atau kadar natrium yang spesifik bisa menyebabkan hilangnya kalsium sehingga tulang akan melemah dari waktu ke waktu. Para ahli menuturkan seseorang akan kehilangan 40 mg kalsium dalam urine setiap konsumsi 2.300 mg natrium. Selain garam meja, garam juga kerap ditemukan pada hampir semua makanan olahan seperti sereal sarapan dan makanan cepat saji. Mengonsumsi makanan yang kaya akan kalium bisa membantu mengurangi hilangnya kalsium di dalam tubuh dan membantu keseimbangan kadar natrium dalam darah. Makanan kaya kalium seperti ubi jalar, pisang, tomat dan bayam.

3. Kafein
Kafein tidak hanya terdapat dalam kopi, tapi juga dalam minuman energi. Terlalu banyak mengonsumsi kafein bisa mengancam kesehatan tulang. Untuk mengatasinya cobalah membatasi asupan kopi, pilihlah minuman teh karena senyawa dalam tanamannya ada kemungkinan bisa melindungi tulang serta menambahkan susu pada kopi untuk mengurangi efek melemahnya tulang.

4. Alkohol
Studi menunjukkan konsumsi alkohol berlebih bisa mempengaruhi kesehatan tulang dan meningkatkan risiko osteoporosis. Hal ini karena konsumsi alkohol bisa mengganggu pankreas dan penyerapan kalsium serta vitamin D. Selain itu alkohol juga mempengaruhi fungsi osteoblast (sel-sel pembentuk tulang) dan mengurangi estrogen yang membuat renovasi tulang melambat.

5. Minyak terhidrogenasi
Studi menunjukkan vitamin K akan hancur ketika minyak nabati cair dikonversikan ke dalam bentuk padat melalui proses hidrogenasi (menjenuhkan). Padahal vitamin K dibutuhkan untuk tulang kuat dan penyerapan kalsium. Untuk itu cobalah menggantinya dengan minyak canola dan minyak zaitun

0 komentar

Olahraga Adalah Cara terbaik untuk Kesehatan Tulang

Ingin punya tulang kuat dan padat agar struktur tubuh bagus? Banyak upaya yang bisa dilakukan dan salah satu cara termudah untuk mendapatkannya adalah dengan cara melompat. Kok bisa? Ya, untuk mendapatkan dan meningkatkan kekuatan tulang bisa dengan cara melompat secara berulang-ulang yang dilakukan dalam rutinitas mingguan. Dikutip dari The New York Times, Sabtu (18/12/2010) penelitian terbaru menemukan bahwa melompat secara teratur sebagai bagian dari olahraga bisa meningkatkan densitas (massa) tulang terutama pada orang dewasa. Sebuah studi yang dilakukan di Jepang melaporkan massa tulang meningkat setelah melompat sebanyak 40 kali per minggu. Sedangkan studi lain yang dilakukan Christian Snow dari Oregon State University dan dilaporkan dalam Journal of Gerontology: Medical Sciences tahun 2000 menemukan perempuan dengan massa tulang memadai dan melompat sebanyak 50 kali sehari mendapatkan peningkatan massa tulang yang signifikan selama periode lima tahun.

Selain itu juga dilakukan dengan latihan gabungan secara teratur bisa lebih meningkatkan kepadatan tulang. Latihan gabungan disini adalah dengan melakukan jongkok dan menekuk lutut serta duduk dan bangkit dari kursi. Latihan ini bisa memperkuat tubuh sebelum melakukan lompatan. Kegiatan lainnya yang dikaitkan dengan massa tulang lebih tinggi pada perempuan lansia adalah berjalan cepat. Melompat secara teratur juga memiliki manfaat lain bagi tubuh yaitu meningkatkan keseimbangan. Dengan keseimbangan tubuh yang baik akan membuat seseorang terhindar dari jatuh, sehingga menjaga tulang agar tidak patah. Serta memberikan stabilitas yang lebih baik serta membantu mengurangi rasa sakit dari artritis. Tulang yang kuat bisa membantu melindungi organ-organ vital di dalam tubuh serta menjaga kesehatan otot. Umumnya beberapa hal bisa menjadi faktor risiko hilangnya massa tulang, seperti mengonsumsi rendah kalsium, kurang latihan fisik, penuaan, mengonsumsi alkohol dan tembakau, memiliki kadar tiroid tinggi, riwayat keluarga osteoporosis, berkulit putih atau menggunakan obat-obatan tertentu.

0 komentar

Makananan Pendamping Kesehatan Tulang

Memiliki tulang yang kuat pasti jadi dambaan semua orang. Meskipun memasuki usia 30 ataupun 40, Anda tetap bisa menjaga kesehatan tulang dengan cara mengkonsumsi makanan-makanan yang tepat nutrisinya. Apa saja kira-kira? Menjaga kesehatan tulang memang tidak bisa instan, harus dilakukan sejak usia dini. Banyak orang mengetahui kalau sumber kalsium yang dibutuhkan untuk menjaga tulang adalah dengan meminum susu dan juga produk turunannya. Padahal, tidak terbatas hanya susu saja, masih ada beberapa jenis makanan lain yang baik untuk pertumbuhan tulang Anda, antara lain:

Susu
Suka malas kalau disuruh minum susu? Bosan dengan rasanya atau mungkin ada rasa eneg? Padahal susu begitu penting untuk pertumbuhan tulang dan menjaganya tetap kuat. Susu merupakan sumber vitamin D dan juga kalsium yang utama. Jika Anda bermasalah dengan aroma ataupun dengan rasanya, Anda bisa mengganti dengan produk turunannya seperti yoghurt, es krim dan juga keju. Pilihlah produk susu yang non fat sehingga semua manfaatnya bisa Anda rasakan.

Kacang-kacangan dan biji-bijian
Jangan pernah meremehkan segala jenis kacang-kacangan maupun biji-bijian yang Anda makan. Meskipun terihat sepele, ternyata di dalam kacang-kacangan mengandung magnesium, yang dapat membantu kalsium melakukan metabolisme. Kacang ataupun biji-bijian yang bisa Anda konsumsi diantaranya biji labu yang biasa dibuat kuadi, almond, pistachio, kacang tanah, dan lain-lain.

Walnut
Walnut mengandung banyak asam lemak omega-3, yang banyak manfaatnya untuk tubuh. Selain itu, walnut juga mengandung alphalinoleic acid yang membantu tulang tetap kuat.

Wortel
Sayuran yang satu ini dikenal orang sebagai sumber vitamin A yang baik untuk kesehatan mata. Kandungan alpha-carotene, beta-carotene, dan betacryptoxanthin ternyata tak hanya baik untuk mata tapi juga untuk kesehatan tulang. Anda bisa memakannya secara mentah ataupun dijadikan salad sayuran Anda

0 komentar

Sayuran Bagi Kesehatan Tulang

Kebanyakan orang berpikir bahwa terbaik untuk tulang dan gigi adalah susu. Tapi ternyata tak hanya itu, sayuran pun tak kalah baiknya untuk membuat tulang dan gigi tetap kuat. Susu memang sumber kalsium yang membangun tulang tumbuh kuat, tapi susu bukan satu-satunya sumber mineral penting tersebut. Sayuran tertentu juga memberikan banyak kalsium dan vitamin K, nutrisi yang sama pentingnya untuk kesehatan tulang. Baik sayuran dan buah-buahan dapat meningkatkan kesehatan tulang dengan menetralisir darah, yang membantu mengurangi ekskresi kalsium dan kehilangan atau kekeroposan tulang. Untuk membangun dan mempertahankan tulang yang kuat, tubuh membutuhkan jumlah kalsium, vitamin D dan vitamin K yang cukup. Ketiga nutrisi tersebut bekerja sama untuk membangun dan memperbaiki tulang, dengan vitamin D dan K memainkan peran sentral dalam penyerapan kalsium. Dilansir Livestrong, Senin (26/12/2010), sayuran hijau merupakan sumber utama vitamin K dan juga menyediakan kalsium. Contohnya antara lain:

1. Lobak
2. Brokoli
3. Kubis Brussel
4. Peterseli
5. Bawang,
6. Selada
7. Asparagus
8. Okra
9. Kacang polong
10. Selada air
11. Bok choy

Namun, tidak semua sayuran hijau mengandung kalsium, mineral yang penting untuk tulang. Menurut Harvard School of Public Health, beberapa sayuran juga mengandung asam oksalat, yang menghambat penyerapan kalsium, contohnya bayam dan lobak Swiss. Ketika darah menjadi terlalu asam, tubuh meminjam kalsium dari tulang untuk menetralkan darah. Jika hal ini terjadi sering dan tubuh Anda tidak cukup mengkonsumsi nutrisi tinggi kalsium, vitamin K dan D, maka tulang akan menjadi rapuh dan lemah. Untuk itu, selain mengonsumsi susu, perbanyaklah makan sayuran yang mengandung kalsium dan nutrisi penting lain yang baik untuk menjaga tulang tetap kuat.

0 komentar

Ternyata Belut Sebagai Pencegah Tulang Keropos

MESKI tampilannya tak menarik, bahkan sementara orang jijik melihatnya, belut merupakan makanan unggulan yang kaya berbagai zat gizi. Salah satu keunggulannya, kaya hormon kalsitonin, yang berfungsi untuk memelihara kekuatan tulang. Licin bagaikan belut merupakan pepatah lama yang ditujukan kepada orang yang sangat licik, tetapi selalu terbebas dari segala tuntutan. Ungkapan itu merupakan sebuah pengakuan bahwa belut itu sangat licin dan sulit ditangkap. Belut (Monopterus albus) merupakan ikan darat dari keluarga Synbranchidae dan tergolong ordo Synbranchiodae, yaitu ikan yang tidak mempunyai sirip atau anggota lain untuk bergerak. Belut mempunyai ciri-ciri badan bulat panjang seperti ular tetapi tidak bersisik, dan kulitnya licin mengeluarkan lendir. Matanya kecil hampir tertutup oleh kulit. Giginya juga kecil runcing berbentuk kerucut dan bibir berupa lipatan kulit yang lebar di sekeliling mulutnya. Belut mempunyai sirip punggung, sirip dubur, dan sirip ekor yang sangat kecil, sehingga hampir tidak terlihat oleh mata. Jenis ikan darat ini merupakan komoditas perikanan darat yang bergerak dengan jalan melenggak-lenggokkan tubuhnya ke kiri dan ke kanan. Habitatnya di tempat berlumpur, genangan air tawar, atau aliran air yang kurang deras. Bentuknya yang seperti ular membuat sebagian orang enggan untuk melihatnya. Padahal, dagingnya sangat lezat dan dapat diolah menjadi berbagai makanan yang bergizi tinggi. Selain itu, belut juga memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan.

Jenis Belut
Di Indonesia terdapat tiga jenis ikan belut, yaitu belut sawah (Monopterus albus Zuieuw), belut rawa (Synbranchus bengalensis Mc. Clell), dan belut bermata sangat kecil (Macrotema caligans Cant). Belut sawah merupakan jenis yang paling dikenal di Indonesia, sedangkan belut rawa jumlahnya terbatas sehingga kurang begitu dikenal. Ikan belut sawah mempunyai bentuk tubuh panjang dan bulat seperti ular, tetapi tidak bersisik dan matanya kecil. Panjang seekor belut berkisar antara 10 cm hingga 3 m, dengan berat yang sangat bervariasi, dari ratusan gram hingga ada yang mencapai 65 kg. Penangkapan belut sama seperti cara menangkap ikan lainnya, yaitu dengan peralatan antara lain bubu/posong, jaring/jala bermata lembut, serta pancing atau kail. Cara lainnya adalah dengan mengeringkan air kolam, sehingga belut mudah diambil. Distribusi geografis belut cukup luas mencakup Asia Tenggara, Cina, dan Indonesia (Pulau Jawa, Madura, Bali, dan Sumatera). Di Indonesia, selain untuk pemenuhan pasar lokal, belut juga merupakan salah satu komoditas ekspor. Untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat jumlahnya, saat ini budi daya belut sudah mulai banyak dilakukan oleh petani.

Sumber Energi dan Protein
Dilihat dari komposisi gizinya, belut mempunyai nilai energi yang cukup tinggi, yaitu 303 kkal per 100 gram daging. Nilai energi belut jauh lebih tinggi dibandingkan telur (162 kkal/100 g tanpa kulit) dan daging sapi (207 kkal per 100 g). Hal itulah yang menyebabkan belut sangat baik untuk digunakan sebagai sumber energi. Nilai protein pada belut (18,4 g/100 g daging) setara dengan protein daging sapi (18,8 g/100g), tetapi lebih tinggi dari protein telur (12,8 g/100 g). Seperti jenis ikan lainnya, nilai cerna protein pada belut juga sangat tinggi, sehingga sangat cocok untuk sumber protein bagi semua kelompok usia, dari bayi hingga usia lanjut. Protein belut juga kaya akan beberapa asam amino yang memiliki kualitas cukup baik, yaitu leusin, lisin, asam aspartat, dan asam glutamat. Leusin dan isoleusin merupakan asam amino esensial yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan anak-anak dan menjaga kesetimbangan nitrogen pada orang dewasa.

Leusin juga berguna untuk perombakan dan pembentukan protein otot. Asam glutamat sangat diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan asam aspartat untuk membantu kerja neurotransmitter. Tingginya kadar asam glutamat pada belut menjadikan belut berasa enak dan gurih. Dalam proses pemasakannya tidak perlu ditambah penyedap rasa berupa monosodium glutamat (MSG). Kandungan arginin (asam amino nonesensial) pada belut dapat memengaruhi produksi hormon pertumbuhan manusia yang populer dengan sebutan human growth hormone (HGH). HGH ini yang akan membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Hasil uji laboratorium juga menunjukkan bahwa arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.

Kaya Mineral dan Vitamin
Belut kaya akan zat besi (20 mg/100 g), jauh lebih tinggi dibandingkan zat besi pada telur dan daging (2,8 mg/100g). Konsumsi 125 gram belut setiap hari telah memenuhi kebutuhan tubuh akan zat besi, yaitu 25 mg per hari. Zat besi sangat diperlukan tubuh untuk mencegah anemia gizi, yang ditandai oleh tubuh yang mudah lemah, letih, dan lesu. Zat besi berguna untuk membentuk hemoglobin darah yang berfungsi membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Oksigen tersebut selanjutnya berfungsi untuk mengoksidasi karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi untuk aktivitas tubuh. Itulah yang menyebabkan gejala utama kekurangan zat besi adalah lemah, letih, dan tidak bertenaga. Zat besi juga berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah terserang berbagai penyakit infeksi.

Belut juga kaya akan fosfor. Nilainya dua kali lipat fosfor pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak dapat membentuk massa tulang. Karena itu, konsumsi fosfor harus berimbang dengan kalsium, agar tulang menjadi kokoh dan kuat, sehingga terbebas dari osteoporosis. Di dalam tubuh, fosfor yang berbentuk kristal kalsium fosfat umumnya (sekitar 80 persen) berada dalam tulang dan gigi. Fungsi utama fosfor adalah sebagai pemberi energi dan kekuatan pada metabolisme lemak dan karbohidrat, sebagai penunjang kesehatan gigi dan gusi, untuk sintesis DNA serta penyerapan dan pemakaian kalsium. Kebutuhan fosfor bagi ibu hamil tentu lebih banyak dibandingkan saat-saat tidak mengandung, terutama untuk pembentukan tulang janinnya. Jika asupan fosfor kurang, janin akan mengambilnya dari sang ibu. Ini salah satu penyebab penyakit tulang keropos pada ibu. Kebutuhan fosfor akan terpenuhi apabila konsumsi protein juga diperhatikan. Kandungan vitamin A yang mencapai 1.600 SI per 100 g membuat belut sangat baik untuk digunakan sebagai pemelihara sel epitel. Selain itu, vitamin A juga sangat diperlukan tubuh untuk pertumbuhan, penglihatan, dan proses reproduksi. Belut juga kaya akan vitamin B. Vitamin B umumnya berperan sebagai kofaktor dari suatu enzim, sehingga enzim dapat berfungsi normal dalam proses metabolisme tubuh. Vitamin B juga sangat penting bagi otak untuk berfungsi normal, membantu membentuk protein, hormon, dan sel darah merah.

Waspada, Lemaknya Cukup Tinggi
Meskipun mempunyai nilai gizi yang tinggi, kandungan lemak pada belut cukup tinggi, yaitu mencapai 27 g per 100 g. Lebih tinggi dibandingkan lemak pada telur (11,5 g/100 g) dan daging sapi (14,0 g/100 g). Di antara kelompok ikan, belut digolongkan sebagai ikan berkadar lemak tinggi. Kandungan lemak pada belut hampir setara dengan lemak pada daging babi (28 g/100 g). Menurut publikasi yang dikeluarkan oleh Singapore General Hospital, belut termasuk makanan berkolesterol tinggi dan wajib untuk diwaspadai. Walaupun kadar lemaknya tinggi, belut tidak perlu dihindari dalam pola makan kita. Bagaimanapun, lemak memegang peran penting sebagai sumber kelezatan, sumber energi, penyedia asam lemak esensial, dan tentu saja sebagai pembawa vitamin larut lemak (A, D, E dan K).

Pada lemak ikan terdapat vitamin D yang cukup tinggi, yaitu 10 kali lipat dibandingkan bagian dagingnya dan 50 kali lipat vitamin D yang terdapat pada susu. Vitamin D sangat berguna bagi tubuh untuk membantu penyerapan kalsium dan menghalanginya dari proses resorpsi (pelepasan kalsium dari tulang). Upaya untuk mengurangi kadar lemak pada belut adalah dengan cara dipanggang di atas bara api. Proses pemanggangan akan menyebabkan lemak mencair dan keluar dari daging belut, menetes ke bara api. Sebaiknya belut tidak diolah dengan cara digoreng, agar kadar lemaknya tidak bertambah banyak. Seperti pada jenis ikan lain, belut juga mengandung asam lemak omega 3. Kadar omega 3 pada lemak ikan, termasuk belut, sangat bervariasi tetapi berkisar antara 4,48 persen sampai dengan 11,80 persen. Kandungan omega 3 pada ikan, tergantung kepada jenis, umur, ketersediaan makanan, dan daerah penangkapan. Dari hasil penelitian, diketahui bahwa bagian tubuh ikan memiliki lemak dengan komposisi omega 3 yang berbeda-beda. Kadar omega 3 pada bagian kepala sekitar 12 persen, dada 28 persen, daging permukaan 31,2 persen, dan isi rongga perut 42,1 persen (berdasarkan berat kering)

0 komentar

Sumber Vitamin Pencegah Tulang Keropos

Vitamin D sangat penting bagi kesehatan tulang karena berperan dalam penyerapan kalsium di lambung dan saluran pencernaan. Tanpa vitamin D yang cukup, tubuh kita tidak akan mampu menyerap kalsium dengan baik sehingga memiliki tulang yang lemah. Vitamin D adalah pro-hormon yang digunakan tubuh kita untuk mengangkut kalsium dari pencernaan melalui darah menuju ke tulang, jantung, otak, paru-paru dan organ lain yang memerlukannya.

Sumber Vitamin D
Vitamin D adalah vitamin yang larut di lemak yang secara alami hanya tersedia pada sedikit sekali jenis makanan. Vitamin D2 (ergocalciferol) terdapat pada beberapa tumbuhan dan jamur. Beberapa jenis ikan yang berlemak, seperti ikan cod, tuna dan salmon, mengandung vitamin D2 karena mereka memakan alga yang mengolah vitamin D dengan bantuan sinar matahari. Vitamin D3 (cholecalciferol) diproduksi tubuh ketika sinar ultraviolet mengenai kulit kita dan merangsang produksinya. Untuk mendapatkan vitamin D3 yang memadai, paparkan kulit Anda di sinar matahari selama 10-15 menit beberapa kali seminggu. Radiasi yang mengubah vitamin D di kulit memiliki panjang gelombang yang sama dengan yang menyebabkan kulit menghitam, karena itu penggunaan tabir surya akan menghambat produksi vitamin D. Seiring penuaan, efektivitas kulit dalam memproduksi vitamin D semakin berkurang.

Vitamin D yang berasal dari makanan, suplemen dan paparan sinar matahari bersifat inaktif secara biologis sehingga harus menjalani dua proses hidroksilasi di dalam tubuh untuk mengaktifkannya. Proses pertama terjadi di hati dan mengubah vitamin D menjadi 25-hidroksivitamin D [25(OH)D], juga dikenal sebagai calcidiol. Calcidiol paling banyak tersedia di dalam tubuh dibandingkan bentuk vitamin D lainnya. Proses kedua terjadi terutama di ginjal dan membentuk zat aktif 1,25-dihidroksivitamin D [1,25(OH)2D], dikenal juga sebagai calcitriol. Inilah bentuk vitamin D yang membantu penyerapan kalsium. Hati dan ginjal kita sangat berperan dalam pengubahan dari bentuk vitamin D yang inaktif menjadi aktif. Alasan utama mengapa alkohol memperburuk kondisi tulang adalah efek negatifnya terhadap hati. Beberapa penyakit ginjal juga menjadi pemicu terjadinya osteoporosis. Beberapa riset, misalnya, menunjukkan bahwa pasien yang menderita urolithiasis (proses pembentukan batu di ginjal, kandung kemih dan uretra) memiliki massa tulang yang lebih rendah dibandingkan rata-rata.

Mencegah Osteoporosis dengan Vitamin D
Osteoporosis dapat dicegah dengan asupan vitamin D harian sebesar 200-400 unit. Banyak multivitamin dan suplemen kalsium yang juga mengandung vitamin D. Rata-rata satu tablet multivitamin tersebut mengandung 400 IU vitamin D. Karena itu satu tablet multivitamin setiap hari sudah cukup memenuhi kebutuhan vitamin D Anda. Perlu diketahui bahwa dalam proses pengubahan calcidiol menjadi calcitrol, hormon paratiroid (PTH)-lah yang merangsang ginjal melakukan proses itu. Bila Anda memiliki terlalu banyak calcidiol di dalam tubuh, akan terlalu banyak hormon paratiroid yang dilepaskan. Karena hormon tersebut juga merangsang pembentukan osteoclast (sel-sel yang melarutkan tulang), terlalu banyak PTH akan menyebabkan pengeroposan tulang. Karena itu, terlalu banyak vitamin D juga tidak baik bagi tulang Anda

0 komentar

NUTRISI TULANG KEROPOS

Untuk membuat tulang Anda sehat, kebutuhan kalsium memang harus terpenuhi. Tetapi, selain kalsium ada lima nutrisi lain yang sangat penting untuk membuat tulang Anda tetap sehat dan kuat. Untuk itu, usahakan untuk mendapatkan asupan lima nutrisi berikut untuk membuat tulang tetap kuat.

1. Protein
Tulang memiliki "kesibukan" yang luar biasa. Tanpa Anda disadari, tulang mengalami keropos, dan "memperbaikinya" sendiri dengan asupan nutrisi yang ada. Salah satu nutrisi pembentuk tulang adalah protein. Sebanyak 22 persen tulang terbentuk dari protein. Untuk itu, pastikan asupan protein Anda terpenuhi agar tulang tetap dalam keadaan kuat. Anda bisa mengonsumsi protein hewani atau nabati, tapi ingat jangan sampai mengonsumsi protein berlebihan.

2. Potasium
Potasium ditemukan hampir diseluruh buah dan sayur. Penelitian menunjukkan orang yang banyak mengonsumsi makanan yang mengandung potasium memiliki tulang yang lebih kuat. Anda bisa mendapatkan potasium pada buah pisang, tomat dan jeruk. Kebutuhan potasium per hari adalah 4.700 mg.

3. Vitamin K
Zat pembentuk tulang seperti protein GLA dan osteocalcin membutuhkan vitamin K untuk membentuk tulang. Jika Anda kekurangan vitamin K, risiko patah tulang bisa mencapai 30 persen. Anda bisa mendapatkan vitamin K dari brokoli, bayam dan sayuran hijau lainnya.

4. Vitamin B12
Pada 2008, penelitian menunjukkan orang yang kekurangan vitamin B12, mengalami keropos tulang yang cukup mengkhawatirkan. Vitamin ini dapat ditemukan pada ikan dan daging dan produk susu rendah lemak.

5. Magnesium
Wanita yang mengalami osteoporosis, banyak juga yang kadar magnesiumnya rendah. Jika Anda tidak memiliki cukup magnesium, tulang akan lebih rapuh dan rentan terhadap patah tulang. Asupan magnesium per hari adalah 400 mg. Anda bisa mendapatkannya dengan mengonsumsi bayam, gandum, atau kacang-kacangan.

0 komentar

Bagaimana Membuat Tulang Lebih Kuat ?

Ancaman pengeroposan tulang lebih banyak dialami perempuan ketika mulai masuk usia lanjut. Perempuan usia 35 tahun ke atas sudah harus selektif dalam urusan makan terutama makanan yang bisa membangun tulang menjadi sehat. Dr. Maoshing Ni, penulis buku Second Spring menguraikan 6 cara mudah untuk membangun tulang kuat yang bisa diterapkan siapa saja sebelum kepadatan tulang hilang akibat osteoporosis, seperti dilansir dari MSN, Selasa (22/12/2009).

1. Dapatkan kalsium dari biji-bijian
Sebagian besar orang memilih produk susu dan turunannya dari sapi untuk kebutuhan kalsiumnya. Namun Dr Maoshing mengatakan kandungan protein dan kalsium dalam susu sapi yang tinggi menyebabkan kadar asam tinggi dalam darah. Efeknya adalah lebih banyak kalsium dari tubuh yang hilang daripada yang diperoleh ketika minum susu. Molekul protein dalam susu juga lebih besar daripada molekul pencernaan manusia sehingga sistem kekebalan tubuh terkadang menolaknya dan menganggapnya sebagai benda asing atau menyebabkan alergi. Itu sebabnya banyak orang yang mengalami kelelehan, menurunnya kemampuan konsentrasi dan memiliki lendir yang berlebih ketika minum susu. Beberapa orang yang tidak memiliki enzim, seperti laktase, yang digunakan untuk mencerna gula susu, ketika mengonsumsi susu menyebabkan sakit perut, perut bergas hingga diare. Cara yang paling aman mendapatkan kalsium selain dari susu adalah mengonsumsinya dari biji-bijian, kacang-kacangan atau daun hijau.

2. Konsumsi jeruk
Kalsium dan Vitamin D bagus untuk kesehatan tulang. Kalsium digunakan untuk membangun dan mempertahankan kepadatan tulang, sedangkan vitamin D diperlukan karena tubuh tidak bisa menyerap kalsium tanpa vitamin D. Susu sapi sering diagungkan sebagai makanan terbaik untuk tulang yang kuat. Tetapi penelitian terbaru menunjukkan bahwa tubuh juga dapat menyerap kalsium dan vitamin D dari jus jeruk semudah susu. Jus jeruk yang kaya vitamin C mengandung antioksidan yang membantu penyerapan kalsium ke dalam tubuh.Namun diingatkan karena jus jeruk mengandung asam asetat yang dapat mengikis enamel gigi, sebaiknya jangan langsung sikat gigi, tunggu selama satu jam setelah minum jus jeruk.

3. Berjemur di waktu yang tepat
Berjemur sebelum pukul 9 pagi atau sesudah pukul 4 sore sangat diperlukan tubuh untuk memproduksi vitamin D. Tetapi juga penting menghindari paparan sinar matahari yang terlalu berlebihan karena dapat menyebabkan penuaan dini bahkan ancaman kanker kulit, sehingga penting untuk memperhatikan waktu berjemur.

4. Kurangi minuman bersoda
Minum minuman bersoda memang memuaskan dahaga terlebih saat matahari sedang terik. Terkadang orang memilih minuman bersoda jenis diet untuk menghindari kalori yang tinggi dengan harapan tidak menambah berat badan. Tapi tahukah Anda, masalah minuman bersoda termasuk jenis diet bukan melulu masalah kalori yang aman? Minuman berkarbonasi dapat menguras kalsium dalam tulang karena mengandung asam fosfat. Jika Anda benar-benar merasa dahaga lebih baik minum air mineral berkarbonasi ditambah dengan irisan jeruk yang lebih aman untuk tulang.

5. Mengonsumsi suplemen dengan benar
Ketika usia Anda sudah memasuki 35 tahun mulailah mengonsumsi suplemen kalsium yang tepat. Pastikan Anda mengonsumsi suplemen yang mudah terserap dengan ukuran magnesium 600 mg dan kalsium 1200 mg. Perlu diperhatikan juga jumlah boron, tembaga, seng, dan Vitamin B3. Kalsium cair yang mengandung basis sitrat adalah pilihan yang tepat karena bisa ditambahkan ke minuman jus.

6. Memilah mineral yang bisa membikin tulang kuat
Selain kalsium, magnesium, dan vitamin D, mineral juga penting untuk pembentukan tulang. Sayangnya, kandungan mineral seperti boron, mangan, tembaga, seng dan vitamin K sering terabaikan. Padahal mineral ini bertindak sebagai kofaktor (elemen penting) dalam proses pembangunan tulang. Boron mengurangi kehilangan kalsium dalam urin. Boron ditemukan dalam buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian. Vitamin K ditemukan di sayuran berdaun hijau yang terbukti penting untuk protein membangun blok tulang. Asupan mineral harian yang baik adalah 10 mg boron, mangan 5 mg, 5 mg tembaga, 25 mg seng dan 150 mg vitamin K. Pastikan multivitamin harian Anda mengandung mineral-mineral ini.

0 komentar

6 Jurus Andalan Menjaga Kesehatan Tulang

aat muda, pembentukan sel tulang baru lebih cepat daripada penghancuran tulang tua sehingga kepadatan tulang masih terjaga. Setelah usia 30 tahun yang terjadi penghancuran sel tulang tua lebih cepat daripada pembentukan sel tulang baru. Semakin tinggi kepadatan tulang, semakin kecil kemungkinan untuk mengalami osteoporosis yaitu, suatu kondisi yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Seperti dikutip dari MayoClinic, Minggu (24/7/2011), memahami bagaimana diet, aktivitas fisik dan faktor gaya hidup lainnya dapat membantu menjaga kesehatan tulang. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kesehatan tulang, antara lain:

1. Jumlah kalsium dalam asupan makanan
Asupan makanan yang rendah kalsium menyebabkan kepadatan tulang berkurang, tulang keropos secara dini dan risiko patah tulang meningkat.

2. Tingkat aktivitas fisik
Seseorang dengan aktivitas fisik yang rendah memiliki risiko osteoporosis yang lebih tinggi dibandingkan yang aktif.

3. Merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan
Penelitian menunjukkan bahwa merokok dapat merupakan salah satu faktor yang menyebabkan tulang menjadi lebih rapuh. Jika mengonsumsi lebih dari dua botol minuman beralkohol sehari dapat meningkatkan risiko osteoporosis, karena alkohol dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium.

4. Faktor gender
Wanita memiliki jaringan tulang lebih sedikit daripada laki-laki.

5. Faktor usia
Semakin tua usia tulang lebih tipis dan rapuh.

6. Faktor ras, indeks massa tubuh, dan genetik
Risiko terbesar adalah ras Mongoloid (Asia). Indeks massa tubuh yang rendah (19 atau kurang) juga memiliki risiko yang lebih besar. Selain itu, memiliki orangtua atau saudara yang mengalami osteoporosis juga memiliki risiko yang lebih besar (faktor genetik).

7. Faktor hormonal
Pembentukan hormon tiroid yang terlalu banyak dapat menyebabkan rapuhnya tulang. Pada wanita, kerapuhan tulang meningkat secara drastis pada masa menopause karena kadar estrogen yang menurun. Amenorrhea (masa tidak menstruasi sebelum masa menopause) dalam jangka panjang, juga meningkatkan risiko osteoporosis. Pada pria, kadar testosteron yang rendah dapat menyebabkan hilangnya kepadatan tulang.

8. Gangguan makan
Orang yang menderita anoreksia atau bulimia memiliki risiko yang tinggi mengalami kerapuhan tulang. Selain itu, gastrectomy (salah satu prosedur operasi pada perut), operasi penurunan berat badan dan penyakit Crohn, penyakit Celiac dan penyakit Cushing dapat mempengaruhi kemampuan tubuh untuk menyerap kalsium.

9. Penggunaan obat tertentu
Penggunaan jangka panjang obat kortikosteroid, seperti prednison, kortison, prednisolon dan deksametason dapat menyebabkan kerusakan tulang. Obat lain yang terkait dengan peningkatan risiko osteoporosis antara lain: penggunaan jangka panjang inhibitor aromatase untuk mengobati kanker payudara, obat antidepresan yang disebut selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs), pengobatan obat kanker dengan methotrexate, beberapa obat anti-kejang, the acid-blocking drugs yang biasa disebut proton pump inhibitors dan antasid yang mengandung aluminium.

Apa yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang?
Langkah-langkah untuk mencegah kerusakan tulang, antara lain:

1. Meningkatkan kandungan kalsium dalam asupan makanan
Untuk dewasa (usia 19-50 tahun) dan pria berusia 51-70 tahun, Institute of Medicine merekomendasikan 1.000 mg kalsium per hari.
Rekomendasi meningkat menjadi 1.200 mg per hari untuk wanita usia lebih 51 tahun dan pria usia lebih dari 71 tahun.

Kalsium terdapat dalam almond, brokoli, kangkung, salmon kalengan, sarden, dan kedelai dan olahannya (tahu dan tempe). Jika merasa sulit untuk mendapatkan cukup kalsium dari pola makan sehari-hari, berkonsultasilah kepada dokter tentang suplemen kalsium.

2. Perhatikanlah asupan vitamin D
Untuk dewasa (usia 19-70 tahun), Institute of Medicine merekomendasikan 600 IU (international units) vitamin D sehari. Rekomendasi meningkat menjadi 800 IU sehari untuk dewasa (usia lebih dari 71 tahun).

3. Pastikan memiliki aktivitas fisik yang cukup setiap harinya
Aktivitas fisik seperti berjalan, jogging, tenis, dan menaiki tangga dapat membantu tubuh membentuk tulang yang kuat dan memperlambat proses kerapuhan tulang.

4. Hindari merokok dan tidak minum lebih dari dua minuman beralkohol dalam sehari.

5. Pertimbangkan penggunaan obat
Sejumlah obat yang tersedia untuk membantu memperlambat proses kerusakan tulang dan mempertahankan kepadatan tulang, termasuk bifosfonat (Fosamax, Actonel, Boniva) dan raloxifene (Evista). Jika mengonsumsi obat yang mempengaruhi kesehatan tulang, berkonsultasilah kepada dokter. Dokter akan memonitor kepadatan tulang dan mungkin dapat merekomendasikan obat lain untuk membantu mencegah kerusakan tulang.

6. Pertimbangan terapi hormon bagi wanita
Terapi Estrogen, terutama dimulai segera setelah menopause, dapat membantu mempertahankan kepadatan tulang. Namun, penggunaan terapi hormon dapat meningkatkan risiko penggumpalan darah, kanker endometrium dan kemungkinan kanker payudara. Berkonsultasilah kepada dokter apakah memerlukan terapi hormon.

Jika khawatir dengan kesehatan tulang atau faktor risiko mengalami osteoporosis, berkonsultasilah kepada dokter. Dokter mungkin dapat merekomendasikan tes kepadatan tulang. Hasil tes akan membantu dokter mengukur kepadatan tulang dan menentukan tingkat kerusakan tulang yang telah terjadi.

0 komentar

Bagian - Bagian Tulang Yang Wajib Dijaga Kesehatany

TULANG
Menurut bahan pembentuknya, tulang dapat dibedakan menjadi tulang rawan (KARTILAGO) dan tulang keras (= tulang/OSTEON). Tulang rawan bersifat lentur, tersusun atas sel-sel tulang rawan (KONDROSIT) yang mensekresikan matriks (KONDRIN) berupa hialin atau kolagen. Rawan pada anak berasal dari mesenkim dengan kandungan kondrosit lebih banyak dari kondrin. Sebaliknya, pada orang dewasa kondrin lebih banyak dan rawan ini berasal dari selaput tulang rawan (PERIKONDRIUM) yang banyak mengandung KONDROBLAS (pembentuk kondrosit). Rawan pada dewasa antara lain terdapat pada cincin batang tenggorokan dan daun telinga. Pembentukan tulang keras berawal dari kartilago (berasal dari mesenkim). Kartilago memiliki rongga yang akan terisi oleh OSTEOBLAS (sel-sel pembentuk tulang). Osteoblas membentuk osteosit (sel-sel tulang). Setiap satuan sel-sel tulang akan melingkari pembuluh darah dan serabut saraf membentuk SISTEM HAVERS. Matriks akan mengeluarkan kapur dan fosfor yang menyebabkan tulang menjadi keras. Proses pengerasan tulang disebut penulangan atau OSIFIKASI. Jenis osifikasi adalah DESMAL dan KONDRAL. Kondral meliputi PERIKONDRAL dan ENKONDRAL.

Tulang Keras atau Osteon terbagi menljadi
- Tulang panjang (tulang pipa)
- Tulang pipih
- Tulang pendek
- Tulang pneumatika

Tulang Pipa terbagi menjadi 3 bagian yaitu :
- Bagian ujung yang disebut EPIFISE.
- Bagian tengah yang disebut DIAFISE.
Di pusatnya terdapat rongga yang berisi sumsum tulang. Rongga terbentuk karena aktivitas OSTEOKLAS (perombak tulang).
- Di antara epifise dan diafise terdapat CAKRAM EPIFISE (DISCUS EPIPHYSEALIS). Cakram ini kaya akan osteoblas dan menentukan pertumbuhan tinggi.

Sumsum Tulang ada dua jenis yaitu :
1. Sumsum tulang merah (MEDULLA OSSIUM RUBBA)
2. Sumsum tulang kuning (MEDULLA OSSIUM FLAVA)

0 komentar

Mengenal Tulang dan kesehatanya

TULANG
Menurut bahan pembentuknya, tulang dapat dibedakan menjadi tulang rawan (KARTILAGO) dan tulang keras (= tulang/OSTEON). Tulang rawan bersifat lentur, tersusun atas sel-sel tulang rawan (KONDROSIT) yang mensekresikan matriks (KONDRIN) berupa hialin atau kolagen. Rawan pada anak berasal dari mesenkim dengan kandungan kondrosit lebih banyak dari kondrin. Sebaliknya, pada orang dewasa kondrin lebih banyak dan rawan ini berasal dari selaput tulang rawan (PERIKONDRIUM) yang banyak mengandung KONDROBLAS (pembentuk kondrosit). Rawan pada dewasa antara lain terdapat pada cincin batang tenggorokan dan daun telinga. Pembentukan tulang keras berawal dari kartilago (berasal dari mesenkim). Kartilago memiliki rongga yang akan terisi oleh OSTEOBLAS (sel-sel pembentuk tulang). Osteoblas membentuk osteosit (sel-sel tulang). Setiap satuan sel-sel tulang akan melingkari pembuluh darah dan serabut saraf membentuk SISTEM HAVERS. Matriks akan mengeluarkan kapur dan fosfor yang menyebabkan tulang menjadi keras. Proses pengerasan tulang disebut penulangan atau OSIFIKASI. Jenis osifikasi adalah DESMAL dan KONDRAL. Kondral meliputi PERIKONDRAL dan ENKONDRAL.

Tulang Keras atau Osteon terbagi menljadi
- Tulang panjang (tulang pipa)
- Tulang pipih
- Tulang pendek
- Tulang pneumatika

Tulang Pipa terbagi menjadi 3 bagian yaitu :
- Bagian ujung yang disebut EPIFISE.
- Bagian tengah yang disebut DIAFISE.
Di pusatnya terdapat rongga yang berisi sumsum tulang. Rongga terbentuk karena aktivitas OSTEOKLAS (perombak tulang).
- Di antara epifise dan diafise terdapat CAKRAM EPIFISE (DISCUS EPIPHYSEALIS). Cakram ini kaya akan osteoblas dan menentukan pertumbuhan tinggi.

Sumsum Tulang ada dua jenis yaitu :
1. Sumsum tulang merah (MEDULLA OSSIUM RUBBA)
2. Sumsum tulang kuning (MEDULLA OSSIUM FLAVA)

0 komentar

Macam - Macam Masalah Pada Otot Manusia

Pada manusia terdapat beberapa masalah atau gangguan kesehatan pada otot yang terdapat pada tubuh yaitu :
1. Kelelahan Otot
Kelelahan otot adalah suatu keadaan di mana otot tidak mampu lagi melakukan kontraksi sehingga mengakibatkan terjadinya kram otot atau kejang-kejang otot.
2. Astrofi Otot
Astrofi otot adalah penurunan fungsi otot akibat dari otot yang menjadi kecil dan kehilangan fungsi kontraksi. Biasanya disebabkan oleh penyakit poliomielitis.
3. Distrofi Otot
Distrofi otot adalah suatu kelainan otot yang biasanya terjadi pada anak-anak karena adanya penyakit kronis atau cacat bawaan sejak lahir.
4. Kaku Leher / Leher Kaku / Stiff
Kaku leher adalah suatu kelainan yang terjadi karena otot yang radang / peradangan otot trapesius leher karena salah gerakan atau adanya hentakan pada leher serta menyebabkan rasa nyeri dan kaku pada leher seseorang.
5. Hipotrofit Otot
Hipotrofit otot adalah suatu jenis kelainan pada otot yang menyebabkan otot menjadi lebih besar dan tampak kuat disebabkan karena aktivitas otot yang berlebihan yang umumnya karena kerja dan olahraga berlebih.
6. Hernis Abdominal
Hernis abdominal adalah kelainan pada dinding otot perut yang mengakibatkan penyakit hernia atau turun berok, yaitu penurunan usus yang masuk ke dalam rongga perut

0 komentar

Tips Kesehatan Otak

Otak adalah bagian tubuh yang paling penting, karena itu menjaga kesehatan otak menjadi keharusan. nah kali ini saya akan berbagi tips kesehatan khususnya otak. Di antara produk yang bagus untuk kesehatan otak adalah Royal jelly. Penggunaan Royal Jelly dapat membantu memperbaiki kondisi mental dan gangguan memori. Untuk mendapatkannya pun tidak lah sulit, kita bisa membeli royal Jelly di supermarket atau toko swalayan terdekat. royal jelly juga memiliki banyak khasiat lain, seperti mengatasi insomnia, gangguan ginjal, ginjal, dan pankreas.

Produk lainnya yang bagus untuk kesehatan otak adalah Kopi. Kafein yang terdapat di dalam kopi dapat menjegah beberapa efek yang merusak dari kolesterol penyebab kebocoran brain-barrier. Hal tersebut merupakan hasil riset University of nort dakota Chool of Medicine and Health Sciences.

Teh juga memiliki khasiat penting untuk menjaga kesehatan otak. Menurut hasil riset di Douglas Hospital research, teh hijau dan teh hitam memiliki kemampuan menjegah penyakit-penyakit yang dapat menyerang otak di saat usia lanjut. oleh karenanya para ahli menyarankan para lansia meminum teh hijau atau teh hitam 2 gelas sehari agar otak terlindung dari penyakit, terutama yang berkaitan dengan syaraf. Demikian tips kesehatanotak yang bisa langsung kita praktekkan mengingat produk yang dibutuhkan sangat mudah didapat.

0 komentar

Terapi Kesehatan Otak dengan MUSIK

Musik ternyata sangat berpengaruh bagi kesehatan otak. Menurut Bunda Atty, peneliti dan pemerhati teknologi otak, pada prinsipnya otak bekerja secara elektrikal dengan bertumpu kepada gelombang frekuensi. Sama seperti musik, dentingan, gesekan, dan nada-nada musik bermain di level gelombang frekuensi. "Otak bekerja dengan listrik yang diukur dengan frekuensi," kata Bunda, belum lama ini.

Bunda mencontokan beberapa gelombang frekunsi. Seperti beta untuk fokus sehari-hari, alpha untuk rileks, theta berguna bagi relaksasi dalam, meditasi, atau merenung dan memecahkan masalah, sedangkan delta digunakan untuk tidur.

Lantaran itulah, kesibukan otak harus dibantu dengan fokus, rileks. Dalam kaitan ini musik sangat bermanfaat untuk kerja otak. Musik sangat begitu berguna untuk otak. "Sebuah lagu pasti memiliki memori tersendiri dan berkaitan dengan kerja otak," katanya.

Sementara itu, musisi Keenan Nasution, berpendapat bahwa musik itu berhubungan dengan kehidupan. Keenan mencotohkan hubungan frekunsi dengan tumbuh-tumbuhan. "Pertumbuhan sayur yang disimpan di ruang kaca dengan pengaruh musik yang baik atau rock akan berbeda," kata Keenan.

Bagaimana musik menjadi sarana terapi kesehatan. Caranya bisa dengan kegiatan biasa, seperti mendengar musik sebelum tidur, di perjalanan, di ruang keluarga, dan ruang baca. Atau dengan aktivitas hipnoteraphy klinis. Artinya sugesti nilai-nilai positif masuk kedalam otak berbarengan dengan musik.

Eli, salah seorang klien, mengaku ia sempat sakit akibat jatuh. "Namun penyakit saya sembuh dengan terapi musik. Badan saya tidak sakit lagi," kata Eli.

Yang lebih menghebohkan lagi, sekarang ini musik juga ternyata mampu mengaktifkan otak tengah anak usia 5-15 tahun. Informasi pengaktifan otak tengah melalui musik bisa anda lihat di situs OTAK TENGAH.

0 komentar

& tips penting Seputar kesehatan otak

Otak yang ukurannya kira-kira seperlima puluh bagian tubuh manusia merupakan bagian paling penting  yang membutuhkan relatif banyak energi di bandingkan bagian tubuh yang lain. Kurangnya nutrisi otak, seperti multivitamin, asam amino dan mineral, sangat mempengaruhi daya maksimal otak, yang akhirnya juga mempengaruhi stamina tubuh. Dan, saat pikiran atau otak lelah, tubuh juga akan merasakan lelah, sehingga kita tidak akan bisa produktif.
Maka dari itu, kenali beberapa tips di bawah ini untuk menjaga agar otak tetap sehat : 
1. Makan secara teraturTim peneliti di Italia, menemukan bahwa makanan ternyata bisa mengaktifkan molekul-molekul di otak dan dapat membuat otak berumur panjang. Molekul tersebut bernama CREB1. Fungsi dari CREB1 ini adalah mengaktifkan banyak gen yang terkait dengan usia dan fungsi otak. CREB1 dikenal memiliki fungsi penting bagi otak untuk kemampuan mengingat, mengatur proses belajar dan kecemasan dan mengurangi penuaan.
2. Perbanyak makan ikan.
Ikan dapat melindungi otak dari penuaan, karena ikan mengandung vitamin dan asam lemak omega 3 yang menyebabkan otak kita  jarang mengalami penyusutan dan memiliki kinerja mental yang lebih baik. Selain itu, asam lemak omega 3 juga merupakan komponen penting dari membran sel otak dan dapat memperbaiki kekuatan daya ingat, sehingga mengurangi resiko kepikunan di usia lanjut.
Sebuah penelitian yang merupakan gabungan dari para peneliti dari Oregon Health and Science University, Portland VA Medical Center, dan Oregon State University, melakukan scan otak kepada 42  peserta. Mereka menemukan bahwa bahwa orang dengan kandungan tinggi vitamin dan omega 3 dalam darahnya cenderung memiliki volume otak yang lebih besar. Sedangkan orang yang darahnya banyak terkandungan lemak trans memiliki volume otak yang lebih kecil.
3. Konsumsi makanan bervitamin B
a. Vitamin B1 (Tiamin)
Tiamin membantu pertumbuhan organ dan system syaraf pusat pada bayi. Terdapat pada segala jenis makanan padi-padian dan bahan yang difortifikasi, seperti roti, sereal, wheat dan pasta. Defisiensi (kekurangan) tiamin menyebabkan : Keletihan, lemah daya ingat, kekacauan mental, penyimpangan perilaku, dan cepat marah
b. Vitamin B5 (Asam Pantotenat)
Merupakan bentuk koenzym yang membantu mengantar rangsangan saraf. Sumber vitamin B5 adalah daging, unggas, ikan, sereal, biji-bijian, susu, dan sayur.
c. Vitamin B6 (Piridoksin)
Membantu perkembangan otak dan system saraf bayi, disamping membentuk sel darah merah baru. Selain itu Vitamin B6 membantu mengubah triptofan menjadi serotonin yaitu zat kimia otak yang menimbulkan rasa tenang bagi tubuh. Terdapat pada daging ayam, hati, pisang, semangka, kacang panjang, dan produk yang difortifikasi misalnya sereal. Defisiensi vitamin B6 berdampak cepat marah, mudah letih, daya konsentrasi lemah, kebiasaan tidur yang buruk, dan lemah daya ingat
d. Vitamin B12 (sianokobalamin)
Vitamin B12 bersama asam folat membantu ibu dan bayi memproduksi sel darah merah yang sehat dan membantu pengembangan otak janin dan system saraf. Sumber vitamin B12 adalah daging merah, ayam, ikan, kerang, telur, dan makan yang mengandung susu.
e. Asam Folat
Merupakan salah satu kelompok vitamin B yang larut dalam air dan cepat rusak jika terpapar panas. Asam folat terdapat secara alami pada bayam, brokoli,pok coy, asparagus, kol,daging, gandum, telur, susu dan keju. Selain itu terdapat pada bahan yang difortifikasi, seperti sereal dan susu. Asam folat membantu pembuatan zat-zat di dalam otak yang penting untuk menyimpan data dalam daya ingat. Kekurangan asam folat semasa hamil dapat menyebabkan kelainan bawaan pada otak, tulang kepala dan sumsum tulang belakang (neural tube defect) yang dijumpai sebagai anensefalus, hidrosefalus, mikrosefalus, dan spina bifida. Setelah bayi lahir, asam folat dibutuhkan untuk pembentukan selubung saraf otak.
4. Hindari makanan cepat saji.
Sebuah lembaga nirlaba di Inggris bernama Alzheimer's Research UK merasa terpanggil untuk meneliti makanan yang berisiko menyebabkan demensia atau kepikunan. Menurut hasil di lapangan, lemak trans yang ditemukan dalam makanan cepat saji berkaitan dengan rendahnya nilai tes mental dan penyusutan otak yang khas ditemui pada penyakit Alzheimer.
5. Latih mental anda
Rangsangan mental dapat menjaga otak tetap sehat dan meningkatkan kekuatan daya ingat. Orang yang memiliki daya ingat bagus cenderung memiliki berbagai keinginan dan dapat mengatasi tantangan latihan mental. Anda dapat melatih otak anda dengan  menggunakan teknik seperti puzzle, teka-teki dan minat pada bidang sosial dan budaya.
6. Olah raga
Cukup dengan setengah jam setiap tiga kali dalam seminggu untuk berolah raga, akan memberi dampak yang bagus untuk peningkatan kekuatan otak anda, karena  olah raga dapat memperbaiki kemampuan jantung untuk memompa darah lebih efektif.
7. Istirahat yang cukup
Istirahat cukup yang dilakukan secara rutin dapat membantu perbaikan memori. Demikian hasil penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di RIKEN Brain Science Institute, Tokyo, Jepang. Para peneliti menemukan sintesis protein di otak kecil memegang peranan penting dalam keajaiban tersebut. Istirahat cukup secara rutin menimbulkan efek jarak. Efek jarak tersebut yang diyakini membantu otak bagian memori pulih secara bertahap. Para peneliti juga menemukan efek jarak juga bekerja dengan cara yang unik pada proses belajar. Mereka yang belajar sedikit demi sedikit tanpa tekanan akan lebih mudah mengingat ilmu yang dipelajarinya dibandingkan mereka yang belajar dengan cara diforsir.

0 komentar

Rokok Mentol paling Berisiko Stroke

MEROKOK sudah terbukti tak baik baik bagi kesehatan. Tapi tak banyak perokok yang berhenti sebelumnya akhirnya terkena penyakit yang disebabkan oleh rokok.

Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), tembakau membunuh enam juta orang per tahun. Pusat Pemberantasan dan Pengawasan Penyakit Amerika juga mengatakan merokok menjadi penyebab 80 persen kematian akibat kanker paru-paru dan meningkatkan resiko penyakit jantung dan stroke.

Kini penelitian baru yang dilakukan ilmuwan Kanada, Nicholas Vozoris, menemukan mereka yang menghisap rokok mentol berisiko lebih besar terkena stroke dibandingkan dengan yang menghisap rokok biasa.

“Perokok tembakau mentol sekarang ini berisiko dua kali lebih besar terkena stroke. Kaitan ini tampak jelas terutama pada kaum perempuan dan warga yang bukan keturunan Afrika,” paparnya.

Vozoris adalah seorang dokter klinis di Rumah Sakit Saint Michael di Toronto dan penelitiannya menggunakan data lebih dari lima ribu perokok dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan pemerintah Amerika.

Penelitian itu mendapati, kalaupun ada, sedikit saja risiko tambahan bagi para pengguna rokok mentol bagi penyakit-penyakit lain, seperti tekanan darah tinggi, serangan jantung dan penyakit paru-paru yang dikenal sebagai COPD.

Vozoris mengatakan ilmuwan-ilmuwan lain telah mempelajari cara mentol berdampak pada tubuh. Mereka mendapati bahwa mentol meningkatkan jangka waktu penghisapan setiap rokok beracun ini. Tetapi, penelitian itu tidak menjelaskan mengapa mentol secara khusus menimbulkan risiko stroke.

Satu penjelasan yang mungkin diperoleh dari penelitian-penelitian terbaru di Turki mendapati bahwa baik rokok bermentol maupun rokok tidak bermentol mengurangi arus darah ke jantung. “Tetapi dalam arteri carotid, yaitu pembuluh darah yang menyediakan darah ke otak, rokok mentol secara negatif berdampak pada pembuluh darah dibanding rokok non-mentol,” paparnya lagi.

Vozoris mengatakan pokoknya tidak ada yang disebut “rokok yang baik”. Semua rokok buruk untuk kesehatan kita.  Tetapi, penelitian Nicholas Vozoris menunjukkan, setidaknya dalam beberapa bidang, sebagian lebih buruk dibanding dengan yang lain. Penelitian oleh Nicholas Vozoris ini diterbitkan di Archives of Internal Medicine.(Voa/BEY)